media online pemberitaan kabupaten ngawi
Diberdayakan oleh Blogger.
Custom Search

Senin, 30 Juni 2014

Home > > Diduga Sopir Lelah, Truk Bermuatan Atribut Kampanye Pilpres Alami Kecelakaan

Diduga Sopir Lelah, Truk Bermuatan Atribut Kampanye Pilpres Alami Kecelakaan

Hasil akhir perhitungan suara Pilpres 2014

NGAWI™ Diduga ngantuk, dini hari tadi , (30/06), tepat di kilometer 7, Desa Cangakan, Kecamatan Kasreman, Ngawi, truk yang disopiri Wiyadi asal Desa Soco, Kecamatan Jogorogo, Ngawi, bermuatan atribut kampanye capres bernopol AD 1985 BF melaju dari timur, menabrak dua truk serta satu roda dua. Meski 3 diantaranya luka-luka, beruntung tak ada korban jiwa.


“Setahu saya truk yang dari timur itu tiba-tiba oleng seperti zig-zag lajunya dan beberapa detik kemudian langsung menabrak kendaraan lain didepanya,” terang Wisnu salah saksi sekitar TKP.

Dua truk yang tertabrak diketahui bernopol DK 9562 WG yang disopiri Sholeh asal Jombang dan truk dengan nopol AG 9395 UV yang dikemudikan Juwari asal Nganjuk serta sepeda motor tiger berplat AB 2417 MZ atas nama Sugito asal Desa Tambakromo, Kecamatan Padas, Ngawi.

Akibat dari kecelakaan beruntun tersebut 3 orang mengalami luka berat yakni sopir truk pengangkut atribut capres-cawapres Wiyadi beserta kernetnya ditambah Sugito pengendara sepeda motor.

Evakuasi korban sempat memakan waktu terutama Wiyadi yang sempat terjepit body kabin truk. Setelah berhasil dicongkel petugas Satlantas Polres Ngawi dibantu warga, korban langsung dilarikan ke UGD RS.Widodo Ngawi.

Dari pengamatan media dilokasi kejadian ada beberapa unsur yang mempengaruhi kecelakaan pada dini hari tersebut. Selain permukaan jalan yang sangat bergelombang juga dipengaruhi minimnya marka jalan.

“Seharusnya pihak PU Bina Marga menambah penerangan jalan dan markanya apalagi inikan menjelang jalur mudik, kalau kondisi begini terus bisa jadi akan terjadi kecelakaan lagi,” ujar Muhamad Nur warga Desa Cangakan.

Untuk sementara pihak Satlantas Polres Ngawi masih melakukan penyelidikan dilokasi untuk mengetahui penyebab kejadian yang sebenarnya.
Pewarta: Purwanto
Editor: Kuncoro



Berita Terkait



0 comments:

Posting Komentar

Terima-kasih atas partisipasi anda