media online pemberitaan kabupaten ngawi
Diberdayakan oleh Blogger.
Custom Search

Rabu, 26 April 2017

Home > > Ngawi Masuk Nominator Penilaian KB Kesehatan Nasional 2017

Ngawi Masuk Nominator Penilaian KB Kesehatan Nasional 2017

Potensi KB kabupaten Ngawi

SINAR NGAWI™ Ngawi-Tim penilai nasional lomba Kesrak PKK-KB yang diketuai oleh Sukarya Teguh Santoso Direktur Bina Lini Lapangan BKKBN pusat, menetapkan Desa Baderan, Kecamatan Geneng, Ngawi, menjadi salah satu nominator penilaian KB Kesehatan tingkat nasional 2017. Dalam kesempatan yang sama Bupati Ngawi, merasa optimis bisa meraih nomor satu dari enam yang terbaik se-Indonesia.

“TP PKK di Desa Baderan selalu mengadakan kerjasama dengan masyarakat, tokoh masyarakat dan pemerintah tentang pelaksanaan kegiatan selama ini, ” terang Kanang, sapaan akrab Bupati Ngawi.

Tambahnya, bila memang selama ini tbaik untuk bidang adminitrasi, bidang hatinya PKK, kesehatan lingkungan, toga, PHBS, Posyandu, KDRT UP2K dan KB Kesehatan serta sosial dan pembangunan lainnya sudah dimulai dan masuk penilaian propinsi tahun 2015 lalu.
Lanjutnya lagi, secara umum Kabupaten Ngawi masuk sebagai salah satu nominator penilaian KB Kesehatan tahun 2017 skala nasional.

Mengingat, selama ini pemerintah telah mengucurkan banyak anggaran untuk menunjang kegiatan PKK. Dan untuk Desa Baderan memang hampir 90 persen profesinya warganya terlibat dalam home industry pembuatan batu bata dan genting, profesi ini dikerjakan secara full waktu.

“Profesi ini sangat menguntungkan dari sisi gerakan program KB, karena rutinitas masyarakat sangat padat sekali. Untuk program KB sendiri tingkat kesadaran warga Desa Baderan sangatlah bagus tentu pemerintah sangat mendukung menuju suksesnya penilaian tingkat nasional tersebut,” urainya lagi.

Sementara, Sukarya Teguh Santoso Direktur Bina Lini Lapangan BKKBN pusat membenarkan jika selama ini sudah ada 6 wilayah daerah yang masuk nominasi penilaian KB Kesehatan salah satunya Kabupaten Ngawi. Hanya saja perlu adanya verifikasi atau sifatnya re-cheking untuk menentukan daerah yang terbaik secara nasional.

“Sesungguhnya hari ini hanya verifikasi saja untuk melihat kondisi real lapangan apakah sudah sesuai dengan laporan atau tidak. Selain itu kita akan menggali terobosan-terobosan yang dilakukan di Kabupaten Ngawi seperti apa,” kata Sukarya Teguh Santosa.
Pewarta: Kun/pr
Editor: Kuncoro


Berita Terkait



0 comments:

Posting Komentar

Terima-kasih atas partisipasi anda