media online pemberitaan kabupaten ngawi
Diberdayakan oleh Blogger.
Custom Search

Selasa, 14 November 2017

Home > > Jumlah Murid Merosot, Bupati Kanang Instruksikan Dindik Segera Lakukan Evaluasi

Jumlah Murid Merosot, Bupati Kanang Instruksikan Dindik Segera Lakukan Evaluasi

Kepala sekolah SD dan SMP Di Kabupaten Ngawi

SINAR NGAWI™ Ngawi-Saat melantik ratusan kepala sekolah lingkup SD dan SMP di Pendopo Wedya Graha, Bupati Ngawi Budi Sulistyono, meminta segera dilakukan evaluasi menyeluruh guna mengembalikan kepercayaan masyarakat karena selama lima tahun terakhir, dua lembaga pendidikan tersebut mengalami kemerosotan jumlah murid.

“Sangat disayangkan dan ini menjadi bahan evaluasi Dindik mengapa beberapa tahun terakhir tidak ada inovasi yang disampaikan kepada kami untuk memaksimalkan keberadaan SD dan SMP. Seharusnya mereka berupaya maksimal mencari solusi agar tidak kalah start dengan lembaga pendidikan lainya,” tegas dia.

Usai melantik kasek lingkup SD dan SMP, tercatat ada 165 orang. Terdiri 75 kasek mutasi, 88 kasek hasil promosi dan sisanya 2 orang diangkat sebagai pengawas SMP, Kanang sapaan akrabnya, menginstruksikan kepada semua kasek baik SD maupun SMP harus melakukan evaluasi untuk melihat kekurangan yang terjadi.

Masih ditempat yang sama, Kepala Dindik Ngawi Abimanyu menerangkan bahwa dua lembaga pendidikan (SD-SMP-Red), tak lepas dari dari persoalan jumlah guru yang ada.

Bahkan ia menyebut selama lima tahun terakhir kekurangan 750 an guru dengan estimasi 150 guru per tahun. Dari jumlah itu memang didominasi guru agama.

“Dan solusi kami sekarang ini satu guru agama yang berstatus PNS mengajar pada dua lembaga pendidikan khususnya SD kalau SMP memang tidak ada masalah.

Dan guru olahraga sementara ini memang dirangkap oleh guru kelas dan itu terjadi selama dua tahun terakhir. Apabila ini dilakukan terus memang tidak efektif karena masing-masing guru kompetensinya beda,” kata Abimanyu.

Aku dia, kondisi berkurangnya tenaga pendidik dalam tanda kutip guru agama maupun guru olahraga memang akibat dari tidak adanya perekrutan melalui CPNS selama lima tahun terakhir.

Selain itu untuk guru agama sekarang ini hanya mempunyai sekitar 252 guru dari total 553 SD. Dan semuanya merangkap sebagai guru olahraga dan mengajar pada dua lembaga pendidikan.
Pewarta: Kun/pr
Editor: Kuncoro


Berita Terkait



0 comments:

Posting Komentar

Terima-kasih atas partisipasi anda