media online pemberitaan kabupaten ngawi
Diberdayakan oleh Blogger.
Custom Search

Kamis, 24 Juli 2014

Home > > Mulai Dipadati Penumpang, Terminal Kertonegoro Pada H -4 Masih Normal

Mulai Dipadati Penumpang, Terminal Kertonegoro Pada H -4 Masih Normal

arus mudik jalur ngawi mantingan lebaran 1435-h

NGAWI™ Secara umum, arus mudik di Terminal Kertonegoro Ngawi, Jawa Timur, pada H -4, lebaran 1435 H terbilang masih dalam kondisi normal. Meski demikian, bila dibanding hari-hari sebelumnya sudah menunjukan tanda peningkatan pemudik dari luar kota. Ali Imron K-UPT setempat menjelaskan, biasanya lonjakan penumpang terjadi pada H -2.


“Meski ada peningkatan penumpang tapi frekuensinya masih normal baik di pintu kedatangan maupun pemberangkatan jadi masih aman dan lancar,” terang Ali Imron, Kepala UPTD Terminal Kertonegoro Ngawi, Kamis (24/07).

Dia menuturkan arus balik pasca lebaran akan terlihat peningkatan penumpang yang memakai jasa kendaraan bus dari Terminal Kertonegoro akan terjadi H+5 mendatang.

“Kalau masalah persentase berapa jumlahnya penumpang nanti kami kira hampir sama dengan tahun lalu kalau toh ada peningkatan kemungkinan itu kecil,” kata Ali Imron.

Kemudian dia menjelaskan, untuk saat ini sesuai data H-4 jumlah penumpang yang turun di sekitar 1000 orang sedangkan pada terminal pemberangkatan tercatat lebih dari 1760 penumpang meninggalkan Terminal Kertonegoro. Sedangkan jumlah bus yang singgah dan pergi meninggalkan terminal sendiri untuk jenis angkutan antar kota antar provinsi (AKAP) diperkirakan 44 bus.

Sementara guna mengantisipasi tindak kerawanan pada arus mudik maupun balik nantinya, pihaknya telah melakukan berbagai persiapan. Di antaranya peningkatan pengamanan dan pelayanan dengan menggandeng petugas dari Polres Ngawi.

“Kita berupaya memberikan pelayanan terbaik bagi mereka sehingga tindak kriminal yang terjadi sudah kita antisipasi dengan melibatkan personel kepolisian,” terangnya.

Sedangkan dari segi pelayanan sendiri, selain pelayanan normal, pihaknya juga mendirikan pos kesehatan dengan melibatkan tim medis untuk menangani jika ada penumpang atau awak bus lainnya yang mengalami gangguan kesehatan sehabis melakukan perjalanan.

“Yang terpenting kita adalah melayani penumpang yang memakai jasa Terminal Kertonegoro ini sebaik mungkin sesuai hasil evaluasi dari tahun sebelumnya,” pungkasnya.
Pewarta: Purwanto
Editor: Kuncoro



Berita Terkait



0 comments:

Posting Komentar

Terima-kasih atas partisipasi anda