Bupati Sambut Kedatangan Tim Kirab Resolusi Jihad Rute Banyuwangi-Jakarta

SINAR NGAWI™ Ngawi-Tak kurang dari 100 santri Tim Kirab Resolusi Jihad da;am rangka menyambut Hari Santri Nasional 2016 yang berangkat dari Pondok Pesantren Darussalam, Blokagung, Banyuwangi, Jawa Timur, pada hari ke enam mampir ke Pendopo Wedya Graha Kabupaten Ngawi. Kedatangan perwakilan dari seluruh lembaga dan badan otonomi di bawah PBNU ini disambut langsung oleh Bupati Ngawi, Budi Sulistyono.

“Awal kemerdekaan negeri ini tidak bisa dipungkiri duet pemikiran antara Bung Karno dengan KH Hasyim Asy'ari. Mereka berjuang penuh terhadap kedaulatan maka tidak salah kalau toh sekarang ini bersama Nahdliyin terus menggelorakan jiwa nasional berlandaskan Pancasila dan UUD 1945,” ungkap Kanang sapaan akarb Bupati Ngawi Budi Sulistyono.

Tambahnya, Kirab Resolusi Jihad bukan sekedar perjalanan fisik semata melainkan satu titik perjalanan penuh makna tentang ideologi, falsafah suatu bangsa dibawah kedaulatan NKRI.

Mengapa demikian dalam pemaknaan Hari Santri Nasional yang digelar kedua kalinya di tahun 2016 ini, sebagai akil balik terhadap sejarah bangsa Indonesia tidak lepas dari peran para ulama, santri dan umumnya para Nahdliyin.

Masih ditempat yang sama, Ishfah Abidal Aziz Ketua Tim Kirab Resolusi Jihad yang sekaligus Wasekjen PBNU ini, menerangkan bahwa Resolusi Jihad masih tetap relevan untuk direfleksikan hingga saat ini.

Resolusi Jihad tetap berlaku lantaran berisi semangat yang gigih dari KH Hasyim Asy'ari dalam memperkokoh bangsa dibawah kedaulatan NKRI sebagai harga mati dengan ideologi Pancasila dan konstitusi UUD 1945.

“Kirab Resolusi Jihad menyambut Hari Santri Nasional tahun ini menempuh perjalanan antara Banyuwangi sampai Jakarta. Kirab ini dilakukan untuk menggelorakan kembali semangat Resolusi Jihad yang difatwakan Hadratussyaih KH Hasyim Asy'ari,” terang dia.

Sementara dalam acara ini, selain disambut langsung oleh Bupati Ngawi, juga nampak hadir Ketua DPRD Ngawi Dwi Rianto Jatmiko, Ketua PCNU Ngawi KH Achmad Ulinnuha Rozy dan beberapa pejabat dari Unsur Pimpinan Daerah (Unspinda).
Pewarta: kun/pr
Editor: Kuncoro

Berita Terkait