NGAWI™ Jenazah komedian kondang dari grup legendaris Srimulat, Mamiek Prakoso tepat pukul 13.45 WIB, disemayamkan dekat makam ibundanya di TPU Dusun Sidowayah, Desa Jenggrik, Kec. Kedunggalar, Ngawi, Jawa Timur. Ribuan pelayat baik warga sekitar maupun teman seprofesi almarhum mengantar hingga peristirahatan terakhirnya yang berjarak 2Km dari rumah duka, (04/08).
Seperti yang terlihat ke lima orang putra putri Mamik Prakoso hasil perkawinanya dengan ke tiga istri baik Surani, Sri dan Atik. Jenasah Mamik Prakoso yang dipanggul empat prajurit TNI Angkatan Udara selangkah demi selangkah dilepaskan oleh pihak keluarga.
Sementara Walikota Solo FX Rudiyatmo didaulat oleh keluarga besar almarhum untuk memimpin upacara pelepasan jenasah didepan ribuan pelayat. Dalam pesanya FX Rudiyatmo menyampaikan belasungkawa sedalam-dalamnya atas kepergian Mamik Prakoso sebagai pelawak senior Srimulat.
“Kepergian beliau membuat kita semua merasa kehilangan, maka kami atas nama keluarga Mamik Prakoso meminta maaf atas semua kesalahan yang dilakukan almarhum semasa hidupnya baik disengaja maupun tidak,” terang FX Rudiyatmo.
Sementara Tarzan teman dekat almarhum Mamiek Prakoso ketika dirumah duka menjelaskan dirinya tidak mengira kalau toh sahabat karibnya tersebut begitu cepat meninggalkan rekan-rekanya.
“Kalau firasat memang tidak ada, akan tetapi sebelum lebaran kemarin saya sering telpon sama almarhum ini ya ngobrol sana-sini mengenai karir didunia hiburan lawak,” jelasnya.
Bebernya, sosok almarhum dimata rekanya memang sebagai satu individu yang seringkali memberikan sumber inspirasi. Mamiek Prakoso semasa hidupnya cukup dikenal sebagai pribadi yang sangat menghargai persahabatan baik internal Srimulat maupun di dunia hiburan pada umumnya.
Sedang Didi Kempot adik kandung almarhum sekali lagi menegaskan Mamiek Prakoso meninggal setelah mendapatkan perawatan di RS Brayat Winulyo Solo selama tiga hari akibat menderita sakit liver.
Pewarta: Purwanto
Editor: Kuncoro
0 comments:
Posting Komentar
Terima-kasih atas partisipasi anda