NGAWI™ Jelang sehari kedatangan Presiden RI, Jokowi dalam agenda kunjungan kerjanya di kabupaten Ngawi, puluhan massa yang tergabung dalam Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) Zona Matraman gelar unjuk rasa yang terkonsentrasikan di perempatan Kartonyono setelah gagal menuju kantor Bupati setempat. Dalam orasinya, Massa menganggap, 100 hari kerja Joko Widodo-JK dinilai gagal.
“Kami hanya ingin berorasi didepan kantor Pemerintah Kabupaten Ngawi agar bupati ngawi mendengar suara kami. Tapi kenapa kami tidak dijinkan,” jelas Anjar, kordinator aksi unjuk rasa, (30/01).Tambahnya, Para mahasiswa ini menuntut untuk menyelesaikan penunjukan jaksa agung yang terkesan sangat politis, perselisihan antara Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) dan Polri, serta masih banyak permaslahan yang lainnya.
Dapat diberitakan, jalannya ujuk rasa dilakukan sekitar 20 mahasiswa dimulai sekitar pukul 13.30 WIB, yang dimulai dari kantor Sekretariat Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) Desa Klitik, Kecamatan Geneng, Ngawi dan berjalan sekiatar 2 kilometer menuju terminal lama ngawi, Jalan Ahmad Yani, dan berhenti di perempatan Kartonyono.
Pewarta: CunG
Editor: Kuncoro
0 comments:
Posting Komentar
Terima-kasih atas partisipasi anda