Tabrakan Beruntun, Tiga Korban Meninggal Salah Satunya Danramil

SINAR NGAWI™ Ngawi-Jalur tengkorak Ngawi-Solo kembali makan korban. Peristiwa kecelakaan beruntun yang melibatkan 5 kendaraan ini terjadi sekitar pukul 12.30 WIB, tepat ditikungan tajam kilometer 16-17 masuk Desa Bangunrejo Kidul, Kecamatan Kedunggalar, mengakibatkan tiga orang meninggal dunia, dan salah satunya adalah Danramil 0805/11 Widodaren, Kapten Chb Sutana, serta 4 lainnya mengalami luka-luka.

“Tabrakan beruntun ini disebabkan kendaraan bus pariwisata tersebut melaju dengan kecepatan tinggi ketika masuk ditikungan tajam tidak bisa mengendalikan kendaraanya sehingga menabrak empat kendaraan dari arah berlawanan,” terang Kasatlantas Polres Ngawi AKP Miftahul Amin saat dilokasi kejadian.

Kejadian ini bermula saat bus pariwisata HA Prima dengan nopol R 1672 DB yang dikemudikan Roni (30) warga Desa Cibobok, Kecamatan Sidoarjo, Cilacap, Jawa Tengah tengah melaju dari arah Ngawi atau timur ke barat begitu sampai dilokasi kejadian tiba-tiba oleng karena diduga tak menguasai medan jalan saat berusaha menyalip kendaraan sepeda motor yang belum diketahui identitasnya dengan kecepatan tinggi.

Pada saat bersamaan, dari arah berlawananan, muncul empat kendaraan sekaligus akibatnya langsung ditabrak. Kendaraan pertama yang ditabrak bus pariwisata tersebut mobil box jenis Mitsubishi L 300 dengan nopol AG 8690 DD yang dikemudikan Agus Maryono menyusul mobil Daihatsu Zebra warna merah nopol AE 1895 FC dengan sopir Mulyono.

Bus pariwisata ini pun tidak langsung berhenti begitu menabrak dua kendaraan dan menabrak lagi sepeda motor jenis Honda Mega Pro nopol AE 5696 MC yang dikendarai Kapten Chb Sutana anggota TNI AD yang merupakan Komandan Koramil 0805/11 Widodaren, Ngawi. Laju bus baru bisa berhenti setelah menabrak kendaraan keempat jenis mobil Suzuki APV nopol AD 9185 EU yang dikemudikan Joko Waji.

Sementara dari data yang diperoleh pewarta, 3 korban meninggal antara lain, Kapten Chb Sutana(47) laki-laki, pengendara sepeda motor Honda Mega Pro AE 5696 MC, warga Kelurahan Margomulyo, Kecamatan/Kabupaten Ngawi, Jawa Timur, kemudian Sutoyo (56) laki-laki, penumpang mobil Daihatsu Zebra warna merah AE 1895 FC., warga Desa Kertosari, Kecamatan Geger, Madiun, Jawa Timur dan Sriyati (38) perempuan, penumpang mobil Daihatsu Zebra warna merah AE 1895 FC, tercatat sebagai warga Desa Kertosari, Kecamatan Geger, Madiun, Jawa Timur.
Pewarta: kun/pr
Editor: Kuncoro

Berita Terkait