SN-Media™ Kota-Menurunnya level PPKM di sejumlah daerah, termasuk di wilayah Kabupaten Ngawi, membuat kondisi transportasi umum berangsur-angsur mulai pulih.
Ali Imron Hariyadi, Kepala Terminal Kertonegoro Ngawi mengatakan bahwa untuk antisipasi peningkatan paparan Covid-19 di Ngawi yang sudah melandai, penumpang yang masuk ke terminal Kertonegoro Ngawi, diwajibkan mempunyai keterangan swab PCR atau vaksin.“Kementerian perhubungan bekerjasama dengan Kementerian Kesehatan, telah menyiapkan aplikasi Peduli Lindungi yang dapat digunakan untuk memantau kondisi vaksin dan riwayat perjalanan seseorang,” kata dia.
Sementara jumlah armada bus yang keluar masuk Terminal Kertonegoro Ngawi pasca dibukanya kembali, berkisar 810 armada, dengan jumlah penumpang jarak pendek mencapai 5000 hingga 6000 penumpang, sedangkan penumpang jarak jauh mencapai seribuan penumpang.
Pewarta: DaM
Editor : Kuncoro
Copyright : SNM
0 comments:
Posting Komentar
Terima-kasih atas partisipasi anda