SN-Media™ Ngawi-Kembali, Pemkab Ngawi melanjutkan program beasiswa bagi mahasiswa miskin berprestasi, dengan penambahan kuota yang semula 300, maka pada tahun 2024 menjadi 600 dengan besaran Rp 5 juta tiap penerima manfaat yang totalnya mencapai Rp 3 miliar.
Saat ditemui di ruang kerjanya, Kepala Dinas Sosial kabupaten Ngawi Budi Santoso membenarkan atas program tersebut, dan pihaknya telah melayangkan surat pembeberitahuan pelaksanaan program beasiswa miskin berprestasi tahun 2024, di setiap desa maupun kelurahan se Kabupaten Ngawi.Adapun syarat yang ditentukan, adalah mahasiswa berasal dari keluarga yang terdaftar di DTKS (Data Terpadu Kesejahteraan Sosial), kemudian merupakan mahasiswa aktif pada semester 1 sampai dengan 7, belum menerima program beasiswa dari manapun serta tidak sedang cuti dengan melampirkan nilai IP terakhir yang nantinya dijadikan faktor seleksi.
“Saat ini program beasiswa sudah berjalan, pendaftar harus mengisi form yang bisa diunduh lewat google form dengan alamat DI SINI dan ditutup pada 20 Maret 2024,” jelas Budi.
Dia juga menambahkan, prioritas program beasiswa adalah bagi mahasiswa yang lolos seleksi tahun 2023 lalu yakni sebanyak 300 penerima dengan ketentuan harus mendaftar ulang. Jika jumlah pendaftar melebihi kuota, maka akan dilakukan seleksi berdasarkan IP. Namun jika pendaftar kurang dari kuota, maka otomatis semua akan diterima dan kembali dibuka pendaftaran untuk mahasiswa non DTKS dengan menggunakan SKTM.
“Selain dalam rangka mewujudkan program Pemerintah Kabupaten Ngawi, yakni satu keluarga satu sarjana, ini juga sebagai bentuk pengentasan kemiskinan secara menyeluruh di Ngawi” pungkasnya.
Simak Berita Menarik Lainnya di: Google News
Pewarta : SR
Editor : Asy
Foto : Dok SNm
Copyright : SNM
0 comments:
Posting Komentar
Terima-kasih atas partisipasi anda