NGAWI™ Berpamitan belajar kelompok pada hari minggu kemarin (16/11), ketiga siswi kelas 7 SMPN 1 Jogorogo, Kabupaten Ngawi, ditemukan tewas tenggelam di Bendungan Wiroto, masuk wilayah dusun Gedangan Desa Tanjungsari. Korban ditemukan pada pagi hari (Senin, 17/11), setelah pihak keluarga mendapat informasi warga sekitar, bahwa ketiga korban sempat terlihat bermain di bendungan tersebut.
Ketiga korban adalah, Amilatus Salisu (13), Yuniar Putri Sholikah (13) keduanya beralamat Dusun/Desa Jogorogo, Rt 2/Rw 01, Kecamatan Jogorogo dan Silvia Intan Andaresta (13) warga Dusun Dawung Rejo, Rt 4/Rw 01, Desa Dawung, Kecamatan Jogorogo.
Kronologi kejadian, menurut saksi warga setempat menjelaskan, pihak keluarga dengan dibantu puluhan warga berusaha mencari keberadaan para korban disekitar bendungan hingga larut malam. Setelah ditunggu ketiga korban juga tidak nongol keberadaanya kemudian pencarian diteruskan keesokan harinya dengan melibatkan petugas dari Polsek Jogorogo dibantu warga.
Jelasnya, puluhan warga berusaha masuk kedalam air sekitar 15 menit dengan menggunakan bilahan bambu selang beberapa menit kemudian jasad salah satu korban atas nama Silvia Intan Andaresta muncul ke permukaan.
Tidak lama kemudian kedua jasad korban juga berhasil ditemukan setelah di cek ketiganya sudah dalam kondisi tewas.
Kemudian jasad ketiga korban langsung dievakuasi ke Puskesmas Jogorogo untuk dilakukan visum. Akan tetapi atas permintaan masing-masing keluarga korban hanya dilakukan visum luar dari hasilnya rata-rata korban mengalami pendarahan pada hidung, telinga dan bengkak di bagian dada.
Sementara Kapolsek Jogorogo AKP Suroso membenarkan ketiga siswi ditemukan di bendungan dalam kondisi tidak bernyawa setelah pulang belajar dari rumah teman. Untuk penyebab tewasnya ketiga korban diduga lantaran tidak bisa berenang.
Pewarta: Purwanto
Editor: Kuncoro
0 comments:
Posting Komentar
Terima-kasih atas partisipasi anda