SN-Media™ Ngawi – Pemkab Ngawi menyalurkan paket bantuan produksi tembakau bagi kelompok tani (poktan). Pokok dari bantuan berupa pupuk SP (Super Phosphat), ZA, dan ZK, ditambah benih unggul, adalah untuk mendorong produktivitas serta tercapainya target perluasan lahan tanam hingga 2.000 hektare.
Kepala Bidang Perkebunan dan Hortikultura, Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian (DKPP), Hendro Budi Suryawan, memaparkan manfaat tiap jenis pupuk, yakni SP memperbaiki struktur tanah, ZA menyuplai nitrogen bagi daun, dan ZK memperkuat daya tahan tanaman.“Kalau tanah subur, daun tumbuh lebat, dan tanaman kokoh, hasilnya pasti maksimal,” ujarnya.
Tak hanya pupuk, melalui Dana Bagi Hasil Cukai Hasil Tembakau (DBHCHT) 2025., pun ada bantuan mesin perajang tembakau, hand tractor, dan cultivator. Menurut dia, “Alat-alat ini setidaknya bisa memangkas ongkos panen dan olah pasca panen, sekaligus mempercepat proses kerja di lapangan.”
Sementara itu, persiapan tanam dijadwalkan mulai Juni, ketika cuaca kemarau menjanjikan intensitas sinar matahari yang optimal. Panen awal diperkirakan berlangsung pada September. Jika semua berjalan lancar, luas tanam tahun ini naik hampir 300 hektare, dari tahun lalu yang seluas 1.702 ha, tahun ini (2025) dibidik 2.000 ha.
Simak Berita Menarik Lainnya di: Chanel Whatsapp
Pewarta: TiM
Editor : Asy
Foto : Dok
Copyright : SNM
0 comments:
Posting Komentar
Terima-kasih atas partisipasi anda