media online pemberitaan kabupaten ngawi
Diberdayakan oleh Blogger.

Selasa, 02 Desember 2025

Home > > Sejumlah Fasum Alun-alun Ngawi Menua, Disparpora Rumuskan Penataan 2026

Sejumlah Fasum Alun-alun Ngawi Menua, Disparpora Rumuskan Penataan 2026

Sejumlah Fasum Alun-alun Ngawi Menua, Disparpora Rumuskan Penataan 2026

SN-Media™ Ngawi – Kondisi Alun-alun Ngawi yang berada tepat di jantung pemerintahan, berdampingan dengan Pemkab dan gedung DPRD, kembali menjadi sorotan setelah legislatif menyinggung keberadaan fasilitas umum yang tampak tidak terawat, terutama di sisi timur. Kawasan yang menjadi ruang publik utama warga ini dinilai membutuhkan perhatian serius agar tetap mencerminkan wajah kota yang tertata.

Kepala Dinas Pariwisata, Pemuda, dan Olahraga (Disparpora) Ngawi, Wiwien Purwaningsih, menyampaikan bahwa inventarisasi yang dilakukan dinasnya menunjukkan sejumlah fasum di kawasan alun-alun memang membutuhkan pembenahan. Hasil pemetaan lapangan memperlihatkan beberapa titik mulai mengalami penurunan kualitas hingga dianggap tidak layak melayani aktivitas masyarakat. 

“Salah satu yang kondisinya paling parah adalah kamar ganti dan toilet di lapangan basket, yang dari waktu ke waktu semakin mengkhawatirkan sehingga memerlukan tindakan perbaikan yang menyeluruh,” terang Wiwien, saat dikonfirmasi lewat aplikasi chat, Selasa (02/12/2025). 

Ia melanjutkan, upaya pengajuan anggaran sebenarnya sudah dilakukan sejak 2024. Namun, pada saat itu muncul rencana perombakan atau face off Alun-alun Ngawi pada 2025. Dengan mempertimbangkan efisiensi dan agar pekerjaan tidak dilakukan berkali-kali, Disparpora memilih menunggu proses tersebut. Hanya saja, rencana besar itu akhirnya ditangguhkan karena pemerintah daerah memprioritaskan kebutuhan lain yang dinilai lebih mendesak dan bersifat strategis. 

Wiwien menambahkan bahwa koordinasi lanjutan dengan Dinas PUPR telah ditempuh untuk memastikan fasum yang rusak, termasuk fasilitas di lapangan basket dan tenis, tetap memperoleh penanganan. Koordinasi itu juga dimaksudkan agar tahapan penataan bisa berjalan serasi dengan agenda pembangunan infrastruktur kota. 

“Rencana perbaikan akan dilaksanakan pada 2026 bersamaan dengan pekerjaan pembangunan trotoar keliling alun-alun, sehingga pembaruan fisik kawasan dapat berjalan terpadu dan hasilnya lebih tertata,” ujarnya. 

Harapannya, langkah tersebut tidak hanya memulihkan kenyamanan pengunjung, namun juga mengembalikan fungsi ruang publik yang selama ini menjadi titik temu warga. Dengan pembenahan yang terencana, alun-alun sebagai ikon kota diharapkan kembali teduh, layak, serta sedap dipandang sebagai pintu masuk wajah Ngawi.  

Simak Berita Menarik Lainnya di: Chanel Whatsapp Juga di: Google News  

Pewarta: dAm
Editor : Asy
Foto/iLst : SNm
*** : ----
Copyright : SNM


Berita Terkait



0 comments:

Posting Komentar

Terima-kasih atas partisipasi anda